Saturday, June 27, 2015

Langkah Pencegahan Pradiabetes

Mendapatkan hasil diagnosis dengan pradiabetes adalah kondisi yang serius, tetapi tidak berarti Anda pasti akan mendapatkan diabetes. Masih ada waktu untuk membalikkan keadaan.

Ini kesempatan untuk memulai perubahan gaya hidup atau pengobatan, dan berpotensi menghambat perkembangan diabetes atau bahkan mencegah diabetes.

Membuat tujuh perubahan dalam kebiasaan sehari-hari Anda adalah cara yang baik untuk memulai.

1. Menjadi lebih aktif

Menjadi lebih aktif adalah salah satu hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk membuat kemungkinan lebih keceil terkena diabetes.
Mulai lebih banyak aktivitas dalam rutinitas Anda, seperti lebih baik menggunakan tangga daripada lift atau melakukan beberapa peregangan selama iklan TV.

Aktivitas fisik adalah bagian penting dari rencana pengobatan untuk pradiabetes karena menurunkan kadar glukosa darah dan menurunkan lemak tubuh.

Idealnya, Anda harus berolahraga minimal 30 menit sehari, lima hari seminggu. Biarkan dokter Anda tahu tentang rencana latihan Anda dan menanyakan apakah Anda memiliki keterbatasan untuk melakukan berbagai aktivitas fisik.

2. Menurunkan berat badan

Jika Anda kelebihan berat badan, Anda mungkin tidak harus kehilangan sebanyak yang Anda pikirkan untuk membuat perbedaan.

Dalam sebuah penelitian, orang-orang yang memiliki pradiabetes melakukan 30 menit sehari latihan moderat dan kehilangan 5% sampai 7% dari berat badan mereka (hanya 10-14 kilogram dalam seseorang yang berat 200 pond) sudah mengurangi peluang mereka mendapatkan diabetes sebesar 58%.

3. Kontrol dokter lebih sering

Temui dokter Anda setiap tiga sampai enam bulan, jika Anda sudah melakukan perubahan dengan baik, Anda bisa mendapatkan penguatan positif dari dokter Anda. Jika tidak akan begitu baik, dokter bisa membantu Anda untuk melakukan yang lebih baik lagi.

4. Makan Lebih Baik

- Konsumsi buah-buahan dan sayuran, terutama jenis yang kurang-tepung seperti bayam, brokoli, wortel, dan kacang hijau.
- Tambahkan lebih banyak makanan tinggi serat ke dalam menu harian.
- Pilih makanan gandum bukannya biji-bijian olahan - misalnya, beras merah bukan beras putih.
- Menukar makanan berkalori tinggi, misal; Minum susu skim daripada susu, diet soda bukan soda biasa, pilih lemak keju versi rendah, yoghurt, dan dressing salad.
- ambil cemilan tinggi kalori dan makanan penutup, pilih buah segar, atau kerupuk gandum dengan selai kacang atau keju rendah lemak.

5. Cukup tidur

Tidak cukup tidur secara teratur membuat kehilangan berat badan lebih keras. Kurang tidur juga membuat lebih sulit bagi tubuh untuk menggunakan insulin secara efektif dan bisa membuat diabetes tipe 2 lebih mungkin.

Mengatur kebiasaan tidur yang baik. Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Bersantai sebelum Anda mematikan lampu. Jangan menonton TV atau menggunakan komputer atau smartphone ketika Anda mencoba untuk tertidur. Hindari kafein setelah makan siang jika Anda memiliki masalah tidur.

6. Mendapatkan dukungan dari orang di sekeliling kita

Menurunkan berat badan, makan makanan yang sehat, dan berolahraga secara teratur lebih mudah jika Anda memiliki orang-orang yang mendukung Anda. Pertimbangkan bergabung dengan kelompok dimana Anda bisa mengejar gaya hidup sehat dengan tujuan yang sama.

7. Konsukuen

Memiliki hak pola pikir bisa membantu. Menerima bahwa Anda tidak akan melakukan hal-hal dengan sempurna setiap hari, tapi berjanji untuk melakukan yang terbaik sebagian besar waktu.

Membuat pilihan sadar untuk konsisten dengan kegiatan sehari-hari yang merupakan kepentingan terbaik kesehatan Anda. Katakan pada diri sendiri, 'Aku akan memberikan yang terbaik. Aku akan membuat perubahan kecil dari waktu ke waktu dan perubahan tersebut akan bertambah.

No comments:

Post a Comment